Sebuah kutipan yang menarik hati, dari seorang penulis yang begitu membekas, seakan mengerti isi hati yang begitu penuh harap nan luka.
"Tidak setiap cinta terbalas, cinta itu sama seperti doa. Dia tahu kemana dia harus kembali. Ketika ribuan atau jutaan kali kamu menerbangkan namanya dilangit, jika doa itu tidak baik untuk kamu? Allah akan tetapkan namanya tetap berada dilangit dan menggantikannya dengan nama yang sebelumnya.. Tidak kamu sangka.. kerena sesorang inilah yang lebih rajin menerbangkan namamu disetiap dia berbisik kepada bumi. Jika nama yang selalu kamu sebut tetap berada dilangit? biarkan namanya menghiasi langit.. dan langit menjadi saksi betapa rajinnya kamu menerbangkan doa untuknya" - Panji Ramdana...
10 Jan'18 Hari yang terakhir. Kita berpisah untuk waktu yang tak tau sampai kapan. Masih sangat ku ingat, betapa gemetarnya tubuh ini ketika aku akan jauh dari mu. Takan melihatmu dikeseharianku.
Taukah kamu? Ada begitu banyak hal yang tak dapat kuungkap dihari itu. Ada begitu banyak sekali yang ingin kukatakan padamu, namun tak terucap, hanya satu kalimat yang terucap dari diriku, "datanglah.."
...
Janjimu yang kutunggu tunggu disetiap hariku, betapa tidak besabarnya aku menunggu kedatanganmu, bahagiaku dikeseharianku menunggu waktu itu datang, namun kau ingkari dengan sebuah alasan tanpa permintaan maaf. Tahukah kamu bagaimana hati ini yang begitu lama menanti namun tak kunjung tersampai?
Salahkah bila ku berharap dari janjimu?
Salahkah bila aku menantimu?
Salahkah bila aku begitu merindumu?
Salahkah aku kecewa padamu..
Salahkah bila ku berharap dari janjimu?
Salahkah bila aku menantimu?
Salahkah bila aku begitu merindumu?
Salahkah aku kecewa padamu..
Begitu besar harapku kepada kamu seorang teman. Namun, jika memang bukanlah aku yang terbaik untukmu, semogalah kamu disegerakan menemukan wanita yang lebih, lebih baik dan sholeha dari diriku ini . Seseorang yang mampu membuatmu lebih baik dari waktu ini, wanita yang mampu membuatmu berjuang untuknya, seseorang yang begitu kau sayangi, seseorang yang terbaik untuk dunia dan akhiratmu.
Dan akupun masih tetap berharap wanita itu adalah diriku, namun aku mengerti. Tidak semua kehendakku harus terjadi, karena yang terbaik menurutku belum tentu itu benar yang terbaik. Mengikhlaskanmu, mendokanmu adalah hal yang terbaik yang bisa kulakukan, untuk kamu seorang teman.
Dan akupun masih tetap berharap wanita itu adalah diriku, namun aku mengerti. Tidak semua kehendakku harus terjadi, karena yang terbaik menurutku belum tentu itu benar yang terbaik. Mengikhlaskanmu, mendokanmu adalah hal yang terbaik yang bisa kulakukan, untuk kamu seorang teman.
"Tidak setiap cinta terbalas, cinta itu sama seperti doa. Dia tahu kemana dia harus kembali. Ketika ribuan atau jutaan kali kamu menerbangkan namanya dilangit, jika doa itu tidak baik untuk kamu? Allah akan tetapkan namanya tetap berada dilangit dan menggantikannya dengan nama yang sebelumnya.. Tidak kamu sangka.. kerena sesorang inilah yang lebih rajin menerbangkan namamu disetiap dia berbisik kepada bumi. Jika nama yang selalu kamu sebut tetap berada dilangit? biarkan namanya menghiasi langit.. dan langit menjadi saksi betapa rajinnya kamu menerbangkan doa untuknya" - Panji Ramdana
Setengah gantungan 愛 yang seharusnya kuberi saat berpisah, namun tak memiliki keberanian..
Kini kulekatkan disini. Menunggu ..
Bandung, 28 Januari 2018
Komentar
Posting Komentar