Untuk kamu seseorang yang didekatku.
Taukah kamu, ini sedikit isi hati yang ingin ku sampaikan namun tak bisa tersampaikan dikarenakan tiada keberanian dari diri ini.
Ntah bermula dari mana, pandangan ini tidak pernah lepas dari dirimu, hari hariku begitu ingin mencium aroma tubuh kamu yang selalu terasa bila aku didekat kamu, setiap waktuku selalu ingin kamu dan kamu yang mendengarkan ceritaku dan ntah mulai dari mana dan kapan jantungku berdebar karenamu dan merasa nyaman bila bersamamu sehingga disetiap hariku aku mendoakan kebaikan untukmu.
Sungguh, ini adalah perasaan apa pun aku tidak tau..
dan tidak dapatku mengerti.
Apakah ini perasaan suka belaka yang akan berlalu atau perasaan sayang atau rasa cinta .. aku tidak mengerti ini apa yang sedang kurasa,,
Namun, satu hal pasti yang selalu dan selalu terjadi disetiap hariku yang harusnya kamu tahu..
Dihari - hariku diri ini selalu ingin tertawa disetiap tawamu, berbincang dengan kamu diwaktu luangku, bersedih disetiap kesulitanmu, melakukan yang terbaik untuk kamu disetiap kesulitan itu,
Selalu, aku ingin didekatmu. Selalu.
Selalu aku ingin memanjakanmu. Selalu.
Terkadang saat seharian berada di atap yang sama namun timing yang tidak tepat, aku bisa tidak melihatmu.. dan rasanya begitu rindu.. begitu ingin menemuimu dan ingin memelukmu.
Membayangkan memiliki satu kesempatan saja untuk mengizinkanku memelukmu. itulah salah satu hal yang ada dibenak ku..
Dalam doaku, selalu kudoakan yang terbaik untuk kamu
Ku berharap semoga dirikulah yang terbaik untuk kamu.
Dan percayalah... aku selalu ingin jadi yang terbaik untuk mu. perlahan... meski tidak terlalu banyak.. namun aku berusaha mengubah diriku menjadi lebih baik dari ini. Berdoa.. berharap kelak mampu menjadi seseorang yang pantas berada disampingmu, menjagamu, menemanimu dalam keadaan apapun.
Jadi, kumohon. Untuk kamu..
Pertimbangkanlah yang penuh harapan ini..
Karena ini pertama kalinya, diriku begitu... begitu... begitu yakin dengan hati ini.
Sungguh. Aku bersungguh sungguh.
Aku selalu berharap, semoga segera dimudahkan untuk hatiku ini masuk didalam hatimu yang terluka, dan membiarkan diriku mengobati luka itu dan membiarkan diriku ini menetap dihatimu untuk selamanya atau jika memang tidak dapat untuk kumasuki hati itu maka dimudahkanlah untukku dalam melupakanmu, mengikhlaskan mu dan segeralah obati hatiku yang terluka ini.
Untuk kamu, seorang teman yang selalu ku anggap sebagai seorang tersepersial.
Taukah kamu, ini sedikit isi hati yang ingin ku sampaikan namun tak bisa tersampaikan dikarenakan tiada keberanian dari diri ini.
Ntah bermula dari mana, pandangan ini tidak pernah lepas dari dirimu, hari hariku begitu ingin mencium aroma tubuh kamu yang selalu terasa bila aku didekat kamu, setiap waktuku selalu ingin kamu dan kamu yang mendengarkan ceritaku dan ntah mulai dari mana dan kapan jantungku berdebar karenamu dan merasa nyaman bila bersamamu sehingga disetiap hariku aku mendoakan kebaikan untukmu.
Sungguh, ini adalah perasaan apa pun aku tidak tau..
dan tidak dapatku mengerti.
Apakah ini perasaan suka belaka yang akan berlalu atau perasaan sayang atau rasa cinta .. aku tidak mengerti ini apa yang sedang kurasa,,
Namun, satu hal pasti yang selalu dan selalu terjadi disetiap hariku yang harusnya kamu tahu..
Dihari - hariku diri ini selalu ingin tertawa disetiap tawamu, berbincang dengan kamu diwaktu luangku, bersedih disetiap kesulitanmu, melakukan yang terbaik untuk kamu disetiap kesulitan itu,
Selalu, aku ingin didekatmu. Selalu.
Selalu aku ingin memanjakanmu. Selalu.
Terkadang saat seharian berada di atap yang sama namun timing yang tidak tepat, aku bisa tidak melihatmu.. dan rasanya begitu rindu.. begitu ingin menemuimu dan ingin memelukmu.
Membayangkan memiliki satu kesempatan saja untuk mengizinkanku memelukmu. itulah salah satu hal yang ada dibenak ku..
Dalam doaku, selalu kudoakan yang terbaik untuk kamu
Ku berharap semoga dirikulah yang terbaik untuk kamu.
Dan percayalah... aku selalu ingin jadi yang terbaik untuk mu. perlahan... meski tidak terlalu banyak.. namun aku berusaha mengubah diriku menjadi lebih baik dari ini. Berdoa.. berharap kelak mampu menjadi seseorang yang pantas berada disampingmu, menjagamu, menemanimu dalam keadaan apapun.
Jadi, kumohon. Untuk kamu..
Pertimbangkanlah yang penuh harapan ini..
Karena ini pertama kalinya, diriku begitu... begitu... begitu yakin dengan hati ini.
Sungguh. Aku bersungguh sungguh.
Aku selalu berharap, semoga segera dimudahkan untuk hatiku ini masuk didalam hatimu yang terluka, dan membiarkan diriku mengobati luka itu dan membiarkan diriku ini menetap dihatimu untuk selamanya atau jika memang tidak dapat untuk kumasuki hati itu maka dimudahkanlah untukku dalam melupakanmu, mengikhlaskan mu dan segeralah obati hatiku yang terluka ini.
Untuk kamu, seorang teman yang selalu ku anggap sebagai seorang tersepersial.
Komentar
Posting Komentar