Langsung ke konten utama

Postingan

Akhir dari keputusan, harapan.

Tangisan, mengalirlah satu malam ini Hati, menghilanglah rasa yang begitu dalam ini  Jiwa, ikhlaslah melepas kepergiannya Aku, jadilah wanita yang sholeha. Berhentilah menjadi wanita cerewet, bebal dan sok alim.  Tuhan, cabutlah nikmat jatuh cinta untukku sementara waktu, sampai aku menemukannya. Jatuh cintakanlah aku padanya. Seseorang yang Kau pilihkan untukku, hambamu yang memohon. Dan kamu, lekaslah datang menjemputku, sembuhkan luka tanpa darah yang begitu sakit ini, penuhi aku dengan kasih sayangmu dan cintai aku dikeseharianku, gubrislah setiap tindakanku, dengarkanlah setiap kataku, berkabarlah didalam kesibukanmu dan rindukanlah aku disetiap waktumu wahai kamu jodohku. Bandung, 17 Maret 2018 /akhir kisah
Postingan terbaru

Pilihan

Lepaskanlah, Jika memang itu menyakitkan lepaskanlah Jika kau terlalu lelah maka berhentilah ..., Jika memang benar kau begitu menyayanginya maka biarkanlah ia pergi, jangan beri beban lebih dari ini hanya karena perasaanmu. Mengerti dan berhentilah, lupakan bayangan dirinya. .., Cobalah lagi untuk kesekian kalinya lagi, Berhentilah melihatnya, kuatlah tanpanya. Hargai dirimu, hatimu.. Berhentilah mendambanya Ikhlaskan cintamu untuknya Kau mampu hidup dengan baik tanpanya Lepaskan ° ° ° ° Jika benar, sudah tak mampu bertahan. Bandung, 14 Maret 2018

Kemarin, akan menjadi masa lalu

Walau itu hanya sekali, berdirilah disini. Ini sisi lain, sisi yang bukan saat ini kau berada. Namun tetap rasakanlah, karena jika dengan mencobanya kau akan mengerti sisi ini, sudut  dari sisi lain kau berada. Tiada manusia yang ingin diabaikan, tiada juga manusia yang ingin dilupakan didunia ini, apalagi hati yang akan dibiarkan belalu begitu saja melewati waktu yang terus melaju. Lantas, apa yang harus aku lakukan, ketika rasa khawatirku kepadamu lebih besar dari rasa benciku kepadamu? Apa yang harus aku lakukan, ketika rasa rindu ini lebih besar dari rasa ingin melupakanmu? Apa. yang harus aku lakukan, ketika hatiku memilihmu saat fikiranku menuntutku untuk melupakanmu? Mengabaikan, melupakan, membiarkanmu berlalu begitu saja itu bukan hal yang mudah. Dan aku tidak ingin diperlakukan seperti itu. Mengikhlaskanmu hanya satu-satunya alasan untukku bisa melakukannya atas segala ketidak mudahan itu dan satu-satunya yang bisa ku lakukan saat ini. Ku harap, ketidak m

At-Talaaq

Dan Dia memberinya rezeki dari arah yang tidak disangka-sangkanya. Dan barang siapa bertawakal kepada Allah, niscaya Allah akan mencukupkan (keperluan)nya. Sesungguhnya Allah melaksanakan urusan-Nya. Sungguh, Allah telah mengadakan ketentuan bagi setiap sesuat u (65:3) Ketika Allah menjamin rezeki ini lantas apa lagi yang harus kita khawatirkan? Lantas mengapa begitu banyak yang kita keluhkan? Allah yang maha segalanya menjamin semua kebaikan untuk kita yang bertawakal. Lantas, alasan apalagi yang membuat aku dan kamu untuk mengkhianatinya?  Sudah seberapa banyak kita menyakitinya? Mengkhianatinya? Sudah berapa kali Dia memaafkan kesalahan kita?  Namun, sudah sejauh mana usaha kita bertawakal untuk Nya?  dan Dia tetap memberi kita rezeki serta cobaan untuk kita nikmati didunia ini. Sungguh, Allah maha baik maha segalanya. Maka nikmat Tuhanmu yang manakah yang kamu dustakan? (55:13) Semoga aku dan kamu termaksud golongan hamba yang selalu berusaha dan terus bertawakal ke
Setia, Memilih hal yang lebih baik dan meninggalkan sesuatu yang biasa apakah artinya bukan setia? Jika itu hal yang lebih baik bolehkah menjadi penghianat? tapi, pantaskah ini dikatakan sebagai penghianatan? lantas, dalam konteks dan kondisi seperti apa kata setia dan penghianatan yang benar? Meninggalkan seseorang untuk  orang lain, namun akan kembali ketika usai. lantas apakah ini?  bukankah terlalu mudah untuk menyakiti hati manusia, wahai manusia?  Bandung, 31 Januari 2018

Untuk seorang teman

Sebuah kutipan yang menarik hati, dari seorang penulis yang begitu membekas, seakan mengerti isi hati yang begitu penuh harap nan luka.  "Tidak setiap cinta terbalas, cinta itu sama seperti doa. Dia tahu kemana dia harus kembali. Ketika ribuan atau jutaan kali kamu menerbangkan namanya dilangit, jika doa itu tidak baik untuk kamu? Allah akan tetapkan namanya tetap berada dilangit dan menggantikannya dengan nama yang sebelumnya.. Tidak kamu sangka.. kerena sesorang inilah yang lebih rajin menerbangkan namamu disetiap dia berbisik kepada bumi. Jika nama yang selalu kamu sebut tetap berada dilangit? biarkan namanya menghiasi langit.. dan langit menjadi saksi betapa rajinnya kamu menerbangkan doa untuknya" - Panji Ramdana ... 10 Jan'18 Hari yang terakhir. Kita berpisah untuk waktu yang tak tau sampai kapan. Masih sangat ku ingat, betapa gemetarnya tubuh ini ketika aku akan jauh dari mu. Takan melihatmu dikeseharianku.  Taukah kamu? Ada begitu banyak hal yang tak dap

Pagi, hati yang terluka ..

Banyak doaku untukmu Begitu banyak harapan ku kepadamu Namun, juga begitu banyak air mata yang ku beri untukmu Pagi ini, entah mengapa rasanya hati ini lebih baik dari malam tadi. rasanya lebih setabil. dan pagi ini rasanya seperti tidak memiliki tujuan, yang ada dibenak ku hanya ingin memohon kepada Nya untuk membiarkan aku mengihklaskan mu dengan cara yang benar. mengobati luka tak terlihat ini, menuntun ku untuk tetap kuat dan bahagia dihari - hariku. *** Untukmu seseorang yang ku sayangi,  "D engar, ada begitu banyak wanita yang memukau didunia, begitu juga hati yang terluka. aku tau, mengerti hati mu terluka karena seorang wanita. berhenti sejenak menyembuhkan luka dan tidak berharap kepada wanita lagi itu hal yang bisa ku mengerti, sangat bisa ku mengerti. Namun, sangat salah jika kamu tidak menggunakan hatimu, karena hatimu akan rusak. Menyakiti wanita, menjanjikan sesuatu namun kamu mengingkarinya, mengabaikan sakitnya yang begitu mengkhawatirkan m